Dua pendatang baru jenis Low MPV akan ganggu dominaasi Toyota di pasar mobil jenis ini - ARFAUTO MEDIA

Breaking

Home Top Ad

Juni 11, 2017

Dua pendatang baru jenis Low MPV akan ganggu dominaasi Toyota di pasar mobil jenis ini

Persaingan di pasar mobil jenis low MPV (multi-purpose vehicle)akan semakin ketat. Di karenakan pada tahun akan hadir  dua pesaing  baru, yaitu Mitsubishi XM dan Wuling.

Dua model ini model mobil  ini sudah dipersiapkan dengan matang oleh pabrikan  masing-masing . Di mana Mitusubishi sudah membangun pabrik dan terus  memperluas jaringan dealer mobil penumpang di Indonesia.

Begitu pula dari pihak Wuling telah menyiapkan dua produk andalan mereka untuk mengisi persaingan di kelas mobil favorit masyarakat Indonesia ini.

Sementara dari pihak PT Toyota-Astra Motor (TAM) yang merupakan raja pasar di kelas low MPV dengan  produk andalan Avanza dan Veloz-nya, mengaku siap menghadapi kedua 2 penatang barunya itu dengan penyegaran Avanza-Veloz.

"Dengan adanya produk baru, justru akan membuat pasar automotif tumbuh. Karena 100% market tidak bisa dikuasai satu merek. Toyota tidak bisa kuasai semua 100%. Ini harus ada yang ngisi," kata Executive General Manager PT Toyota-Astra Motors (TAM), Fransiscus Soerjopranoto, saat berbincang dengan jurnalis di Jakarta.

Dia memandang para konsumen akan mempunyai  banyak pilihan dengan produk-produk yang mereka ingin beli.

Dari pihak Wuling akan mematok harga cukup murah kisaran antara Rp170 sampai Rp200 juta sedangkan untuk Mitsubishi XM harganya kisaran antara Rp200 juta sampai Rp250 juta, menurut isu yang beredar bisa juga sekitar Rp180-220 juta.

Dari pihak Toyota menuturkan, dalam menghadapi persaingan pihaknya terus melakukan study dan strategi. Salah satunya melakukan penyegaran produk.

Mitsubishi XM sendiri sudah melakukan dua kali show. Pertama di GIIAS tahun lalu, kemudian di IIMS 2017, terakhir di GIIAS 2017.

Terkait akan ada pasar  terkikis Soerjo memandang hal itu wajar. "Seperti pada saat (Honda) Mobilo hadir, market share Avanza turun. Tadinya gagah berani di sekitar 60%, kan turun ke 40%. Itu karena market-nya tubuh," jelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Halaman